Senin, 21 September 2015

Karena Kesalahan Disable Iklan dari Tim Google

Ini adalah kisah nyata salah satu blogger asal Indonesia yang bernama H*****i E*a S*p*t*a, saya mendapatkan cerita ini dari blog yang dimilikinya http://askyoutube.blogspot.co.id/2015/09/gara-gara-disable-adsense-saya-di-usir.html ,  dan saya berharap pihak google dapat lebih berhati-hati agar kesalahan yang seperti ini tidak terulang lagi, kalau perlu uang harus dikirim lebih dulu sebelum akun disable :) .

karena Disable Adsense Semuanya Berakhir Seperti Ini - Sebuah cerita atau mungkin curhatan dari seorang publizer yang lulus sekolah berjibaku di bidang IM lebih tepatnya mengambil bidang youtube. Perkenalkan diri saja saya seorang pemuda lulusan SMK di tahun 2014 kemudian menekuni bidang adsense yang seblumnya saya sempat mainkan di tahun 2012 namun saat itu saya bermain blogger.

Di tahun 2012 adalah langkah awal saya menuju dunia adsense yang keras ini. Saat itu saya mempunya salah satu blog andalan dengan view cukup memumpuni 20.000 viewer perday dan dapat mengumpulkan receh di karung adsense saya. Alangkah terkejutnya saat saya melihat bahwa dalam kurun waktu 1 bulan (waktu saat naik daun) sebelum gajian blog saya di hapus dan tidak melanggar tos sama sekali. Saat itu saya menyerah dan hanya mendapat gaji terakhir saya di adsense.

Di tahun 2015 ini saya kembali memulai dunia saya di bidang IM dengan niat dan gambaran dari para mastah dengan earning yang memumpuni. Dengan bimbingan dari para mastah saya berhasil mengumpulkan lumayan buat beli beras. Yah saya berhasil mengumpulkan ini semua karna saya bermain patner dengan sahabat saya.

Setelah beberapa bulan saya menganggur dan bekerja di yutub saya selalu di tanyakan oleh orang tua saya sebenarnya saya ingin bekerja atau tidak? Jelas itu adalah pertanyaan pasti.

Menjelang beberapa saat sepeda motor saya di jual oleh orang tua untuk merenovasi rumah yang atapnya sudah mulai mau runtuh. Nah proses renovasi berjalan sudah beberapa saat. Kerena saya di tanya uang buat nambahin renovasi rumah tentunya dengan PD saya menjawab tanggal 25 besok sudah bisa PI adsense saya dan insya'alloh bisa buat nambahin renovasi rumah. Maklum saya orang biasa laptop saja laptop jadul jadi harus kerja keras buat ekonomi keluarga. Ayah saya seorang sopir truk yang kerjanya sangat beresiko.

Alangkah bahagianya saya saat melihat earning saya 4 hari lagi mendarat di kantor pos dan bisa buat membantu orang tua yang sedang kocar kacir mencari tambahan dana dan sering mempertanyakan kapan gaji saya turun. Dan akhirnya pada tanggal 20 September 2015 pukul 2:52 AM google adsense saya yang semestinya turun 3 hari lagi mendapat amplop yang berisi disable adsense.

Alangkah kaget dan bingung serta takut yang melanda diriku apakah pendapat orang tua tentunya yang sudah mempercayakan kepadaku sebagian dari dana perenovasian rumah? Yah saya berhenti sejenak dan berfikir keras.

Dengan sedikit kebranian saya coba bilang ke ibu saya dan ibu saya masih bisa menerimanya. Namun berbeda dengan ayah saya yang berada di jakarta sekarang karena bekerja sebagai sopir trus lintas jawa. Saya coba bilang ke ayah saya dengan HP jadul saya sehingga tidak bisa di SS dan hasilnya yah dor dah. Menerima sms dari ayah saya sempet bingung merinding semua di rasakan.

Yang pertama laptop sama HP suruh di jual yah untuk menambah biaya renovasi rumah tentunya. Mungkin karena saya juga yang salah saya bertanya ke ayah saya "Wonge ora sisan di dol?" karena saya belum ingin menyerah di bidang IM. Dijawablah oleh ayah saya dengan jawaban yang cukup membuat saya terasa, "Nek payu ya ra papa" dengan hati sudah tak bisa merasakan rasa apa apa lagi saya tahu orang tua saya sudah tak mau mengharapkan apa apa lagi dari saya. Selain itu juga ada kata kata mengusir untuk pergi. Yah mungkin saya di rumah cuman menghabikan uang buat beli quota upload yutub dan masih banyak lagi.

Saya tak tahu apakah dunia IM begitu keras seperti ini atau bagaimana. Saya masih bingung dengan kesalahan saya di adsense karena channel saya pun semua sudah di suspend sebulan yang lalu. Yah mungkin takdirku disini yang berkata.

Memang tidak hanya saya saja yang di disable dan banyak publizer lain yang disable tapi inilah kisahku. Terhenti disini karena kepercayaanku kepada adsense yang menghancurkan kepercayaan keluargaku kepadaku. Karena faktor himpitan ekonomi dan dollar naik juga menjadi penyebab ini semua.

Sekarang ini tak tahu harus kemana aku berjalan dan berlari kemana lagi. Semoga cerita ini sampai di pihak google agar mereka yang merasakan penderitaan dan bahkan yang berkluarga pastinya mempunyai kisah yang lebih dari ini semua.

Kami mencari receh dari cahaya kecil yang kau perlihatkan dan saat kami akan menggapai cahaya tersebut untuk menerangi hari hari kami, kau padamkan cahaya tersebut.

Nih amplop dari adsense :

0 komentar:

Posting Komentar